Digital Agency Vs Tradisional Agency

Diposkan oleh Redaksi


Digital Agency | Digital Agency di Jakarta | Digital Agency di Indonesia
Sumber foto: 4.bp.blogspot.com

Perkembangan jaman membawa perubahan dalam berbisnis. Kini, di dunia periklanan, pelaku usaha dihadapkan pada pilihan menggunakan tradisional agency dan digital agency. Mari kita bahas sedikit mengenai keduanya.

Digital agency
Digital agency berkembang pesat beberapa tahun terakhir. Digital agency memanfaatkan teknologi baru untuk membantu klien agar mendapat pelanggan baru. Dalam digital agency, penggunaan internet menjadi hal utama dalam strategi, termasuk memanfaatkan Facebook, Twitter, dan Google (SEO dan Adwords). Biaya untuk beriklan dengan digital agency juga cenderung lebih murah dibandingkan tradisional agency. Misalnya, memanfaatkan layanan PPC, di mana klien hanya membayar iklan yang diklik pembaca bukan berdasarkan tayangan.

Tradisional agency
Tradisional agency adalah agency yang membantu pelaku usaha untuk memasarkan produk atau jasa mereka melalui media cetak, banner maupun TV. Sayangnya, branding menggunakan tradisional agency hanya mencakup audience lokal , sehingga kurang cukup efektif. Laporan dari Association of National Advertisers dan Forrester Research mengungkapkan bahwa 78 persen pelaku bisnis merasa bahwa iklan di TV sudah tidak efektif lagi.



{ 0 komentar... read them below or add one }

Post a Comment